Polresbogorkota – Kepolisian Sektor Baleendah Resor Bandung Jawa Barat, melakukan bantuan evakuasi terhadap warga yang rumahnya terendam banjir. Hujan yang terus mengguyur Kabupaten Bandung, kembali membuat beberapa rumah warga yang berada di Kampung Cieunteung, Kampung Cigosol, Kampung Mekarsari, Kampung BMI, terendam banjir sejak Sabtu (12-03-2016).
Hingga hari Minggu pukul 03.00 WIB, beberapa lokasi masih tergenang air akibat curah hujan tinggi, yaitu Kampung Cieunteung RW 20 dan 28 Kelurahan Baleendah. Ketinggian air antara 50 cm s/d 2 meter.
Kampung Cigosol, Kampung jambatan muara, Parung Halang dan Ciputat yang meliputi RW 01, 02,03,04, 05, 06, 07, 08 09, 10 dan 13 Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah Kabupaten Bandung, ketinggian air antara 50 cm s/d 2 meter. Kampung Mekarsari/Cikarees RW 21, 22 dan Rw.23 ketinggian Air 30 sd 50 cm. Kompleks BMI Rw.17 Desa Bojong Malaka ketinggian air 20 s/d 40 cm.
Akibat banjir, masyarakat mengungsi ke lokasi pengungsian yang sebelumnya sudah disiapkan pemerintah setempat, yaitu ; Kampung Cieunteung RW 20 Kelurahan Baleendah terdapat 26 KK, 96 jiwa, 6 Balita dan 9 lansia, 1 orang sakit atas nama Rahmat (85 Th) di GOR Kelurahan Baleendah.
Kelurahan Andir Kecamatan Baleendah sebanyak 56 KK, 267 jiwa, 30 lansia dan 45 balita, untuk pengungsi berada di GOR Inkanas di Jl Puradireja/Taman Burung Kelurahan Baleendah.
Menurut Kapolsek Baleendah Kompol Suhari, hasil pemantauan Jajaran Polsek Baleendah, kemungkinan pengungsi akan terus bertambah sehubungan ketinggian air terus tinggi.
Masih menurut Kapolsek, jalur lalu lintas taman kota atau Jl Anggadireja-Dayeuh Kolot tidak bisa dilalui R2 dan R4 dan jalur Jl Andir – katapang tidak Bisa dilalui oleh R2 dan R4. serta Jalur Jl. Raya Banjaran-Dayeuh Kolot tidak bisa dilewati oleh kendaraan R2 dan R4 serta jalur Jl.Mekarsari-Terusan Bojongsoang terjadi genangan sehingga masih dapat dilewati kendaraan roda empat.
Personel Polsek Baleendah Polres Bandung masih melakukan pemantauan dan bantuan evakuasi terhadap korban bencana banjir.