Hari ke-dua vaksin Merdeka Serentak Pesantren dan Rumah Ibadah Polresta Bogor Kota dilaksanakan di pesantren Darul Ulum jln Durian Bantar Kemang Kota Bogor, dengan target 500, peserta namun penyelenggara berhasil melaksanakan vaksin sejumlah 652 orang.

Giat Vaksinasi serentak Pesantren dan Rumah Ibadah dalam rangka Sinergi Program Vaksinasi Polri dan Staf Khusus Presiden yang dilaksakan oleh Team Gabungan Urkes & Polwan Polresta Bogor Kota beserta Nakes RS Bhayangkara.

Dalam kesempatan itu, Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan dalam vaksinasi serentak untuk pesantren dan rumah ibadah ini pihaknya menurunkan dua tim yang akan melakukan vaksinasi untuk 2.500 orang.

“Untuk tempat ibadah masjid dan pesantren kita siapkan sekitar 1.500 dosis vaksin jenis sinovak , sedangkan untuk gereja sekitar 500 dosis dan sisanya 500 dosis lagi dialokasikan untuk mendukung sekolah dalam rangka Pembelajaran Tatap Muka (PTM),” ucap Kombes Pol Susatyo, Selasa (7/9/2021).

WhatsApp Image 2021-09-08 at 08.20.32
Kapolresta Bogor Kota Saat Dilokasi

Selain itu, vaksinasi serentak pesantren dan tempat ibadah ini juga diupayakan untuk mempercepat herd immunity di Kota Bogor.

“Kami upayakan agar mepercepat herd immunity, dimana Kota Bogor saat ini tertinggi di Jawa Barat dalam pencapaian target vaksin. Semoga ini bisa menekan laju Covid-19 di Kota Bogor,” pungkas Kombes Pol Susatyo

Masih ditempat yang sama , Direktur Ma’had Aly Daarul Uluum Bogor, Hasbulloh mengucapkan trima kasih kepada Polresta Bogor Kota atas penyelenggaraan vaksinasi di lingkungan pesantren Daarul Uluum Bogor. Menurutnya, vaksinasi ini merupakan ikhtiar yang baik dan perlu diperkuat.

“Kami yakin dengan adanya vaksinasi dari kepolisian ini imunitas serta kesiapan pesantren untuk melakukan PTM bisa dijalankan,” kata Hasbulloh.

Dengan adanya vaksinasi di Pesantren Daarul Uluum ini, Hasbulloh berharap bisa menjadi penyemangat para santri agar bisa fokus belajar tanpa khawatir risiko terpapar Covid-19.

“Kami tetap mengimbau para santri agar protokol kesehatan tetap dijaga di lingkungan pesantren,” tutupnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

nineteen + 8 =