Polres Bogor Kota – Masyarakat Bogor tentu tidak asing lagi dengan hujan, ya..Kota Bogor adalah Kota Hujan, yang membuat kota kita tercinta ini menjadi sejuk, namun ada sisi lain jika disandingkan dengan kondisi arus lalu lintas di Kota Bogor saat Hujan, dibeberapa ruas jalan terjadi genangan air karena drainase terganggu, jalan Berlubang karena kondisi materil jalan yang kurang baik dan terus menerus dilintasi kendaraan bertonase.
Saat prasarana jalan tidak memadai karena rusak terjadilah perlambatan laju kendaraan atau sering disebut tundaan, sehingga waktu tempuh perjalanan dirasa sangat lama, disitulah masyarakat menyebutnya kemacetan, masih ditemui fenomena di masyarakat menganggap bahwa permasalahan lalu lintas adalah tanggung jawab Polisi sehingga ketika terjadi kepadatan arus yang disebabkan oleh jalan rusak misalnya, tidak sedikit masyarakat yang meminta perbaikan atau menghubungi Polisi guna mengatasi kerusakan tersebut.
Dijelaskan bahwa pembinaan di sektor LLAJ dilaksanakan secara bersama-sama oleh semua instansi. Diantaranya, urusan pemerintahan tingkat Kotamadya di bidang prasarana jalan oleh DLLAJ, di bidang sarana dan prasarana LLAJ oleh Dinas Binamarga dan Sumber daya air, Berikutnya urusan di bidang pengembangan industri oleh Kementerian Perindustrian sedangkan Polisi sendiri mengurusi bidang registrasi dan identifikasi kendaraan bermotor dan pengemudi, penegakan hukum, manajemen operasional serta pendidikan berlalu lintas di jalan.
Dengan Kata lain apabila diketemukan jalan rusak / berlubang Polisi dapat membantu menyampaikannya kepada pihak yang berwenang di bidangnya, sedangkan untuk realisasi preservasi Polisi tidak memiliki kewenangan.
Di Kota Bogor sendiri Curah hujan yang tinggi semenjak Februari ini membuat beberapa ruas jalan di Kota Bogor memerlukan Preservasi, berdasarkan pantauan Unit Dikyasa Satlantas Polres Bogor Kota yaitu jalan-jalan sebagai berikut :
- Seputaran Jalan Ahmad Yani (Air Mancur) Kondisi aspal tergerus dan terkelupas sehingga perlu overlay / pengaspalan;
- Diseputaran Simpang Yasmin jalan berlubang menghambat laju kendaraan yang melintas;
- Diseputaran Cimanggu Johar terdapat lubang jalan dengan Kondisi yang membahayakan
- Diseputaran Jalan KS. Tubun seimpang talang, aspal terkelupas.
Polres Bogor Kota melalui Unit Dikyasa lantas telah memberi rekomendasi melalui surat dan himbauan kepada instansi terkait guna preservasi/perbaikan jalan-jalan tersebut, namun kendala yang dihadapi adalah status jalan yang rusak tersebut diluar pengawasan dari Binamarga Kota Bogor karena Status jalan Nasional dan Provinsi, sehingga preservasi menunggu realisasi dari PU Provinsi dan PU Pusat. (Alex)
