Polresta Bogor Kota Gelar Apel Kebhinekaan Dalam Rangka Hari Pahlawan Ke 71 Tahun 2016

Polresta Bogor Kota- Selasa (15/11/2016), pukul 09.00 wib bertempat di Lapangan Mapolresta Bogor Kota dilaksanakan Apel Kebhinekaan 2016 yang dipimpin Walikota Bogor Dr. Bima Arya dengan Tema Melalui Hikmah Hari Pahlwan Ke 71 Tahun 2016 “Kita Tingkatkan Kesadaran Dan Partisipasi Masyarakat Guna Mewujudkan Persatuan Dan Kesatuan NKRI Yang Kokoh”.
Apel Kebhinekaan yang dihadiri oleh Dan Rem 061/Sk Bogor, Dan Lanud ATS Bogor, Para Pimpinan Muspida Kota Bogor, Ketua Dewan Kota Bogor, Para Muspika Kota Bogor, Para Ketua Element, Organisasi Sosial, Keagamaan, Tokoh Agama dan Masyarakat.
Dalam Apel tersebut Walikota Bogor membacakan Deklarasi Kebhinekaan yang di ikuti seluruh peserta Apel, dilanjutkan dengan penandatanganan Deklarasi Kebinekaan yang diikuti oleh Kapolresta Bogor Kota, Dandim 0606 Kota Bogor, Ketua MUI, Ketua KNPI dan Kesbang.
Dalam Amanatnya Walikota Bogor menyampaikan “Pada kesempatan yang berbahagia ini ijinkan saya menyampaikan beberapa hal yang menyangkut dengan situasi dan kondisi saat ini khususnya di Kota Bogor, bahwa pemerintah Kota Bogor saat ini sedang melaksanakan pembangunan penataan sarana dan prasarana disemua sektor dalam memenuhi kebutuhan dasar yang dapat dirasakan oleh warga masyarakat khususnya Kota Bogor dari aspek sosial, kesehatan dan budaya maupun dari aspek pemenuhan infra struktur sarana dan prasarana yang berkesinambungan dengan mengedepankan pemenuhan akses untuk beraktifitas tanpa meninggalkan kenyamanan. Hal tersebut di laksanakan sebagai upaya pemerintah dalam memenuhi aspirasi dan keinginan bagi masyarakat Kota Bogor yang sama-sama kita cintai ini agar tetap tertata dengan baik”
Dari aspek keamanan, keselamatan dan ketertiban serta kelancaran lalu lintas masih menyisakan banyak hal yang harus kita pecahkan dan selesaikan bersama, mengingat kendaraan sebagai sarana transportasi menjadi sesuatu yang dibutuhkan, juga daya beli masyarakat yang semakin meningkat, ini merupakan sinyal keberhasilan akan pembangunanpemerataan ekonomi bagi masyarakat, disisi lain pembangunan sarana jalan yang dapat menghubungkan ke semua pusat perkotaan belum dapat dilakukan oleh pemerintah hal tersebut karena adanya kesulitan dalam penyedian lahan ,bukan saja persoalan ganti rugi, namun proses pemindahan sebagian warga yang kena pembebasan lahan juga mendatangkan masalah baru sehingga perlu pengkajian yang metang dalam membangun sarana jalan dari sisi sosial dari aspek keamanan dan ketertiban masyarakat. Pada umumnya  diwilayah Kota Bogor kondisi Kamtibmas dapat dikatakan sangat kondusif ,hal tersebut perlu kita apresiasi bersama langkah-langkah dan upaya yang telah dilakukan oleh jajaran pemerintah daerah, Polri dan TNI. Namun demikian kondisi tersebut dapat diwujudkan karena aktifnya peran serta para stakeholder dan elemen masyarakat yang memiliki kesadaran akan tertin hukum dan kepedulian sosial semakin baik dalam berpartisipasi menjaga dan memelihara Kamtibmas. (hms)