Polres Bogor Kota- Dalam rangka peningkatan pelayanan prima (strive for excellent) maka pada hari Jumat 05/02/2016 bertempat di SMA Negeri 1 Bogor jalan Ir. Juanda, Satlantas Polres Bogor Kota melaksanakan kegiatan pembuatan SIM Komunitas bagi siswa/i SMAN 1 yang telah memenuhi persyaratan umur ataupun pihak guru dan Staf sekolah.
Mengapa dinamakan SIM Komunitas? Sama hal nya seperti mekanisme pembuatan SIM pada umumnya, namun yang membedakannya adalah pelaksanaan test teori pada program SIM Komunitas dilaksanakan diluar SATPAS SIM, atau dengan kata lain pihak Kepolisian mendatangi (Jemput bola) Komunitas yang mengajukan permohonan pembuatan SIM secara kolektif.
Pada kegiatan pembuatan SIM Komunitas yang diikuti oleh 123 Siswa/i SMAN 1 Bogor, berikut beberapa guru dan staf sekolah tersebut, diawali dengan pencerahan / penerangan lantas berkaitan dengan tata cara dan etika berlalu lintas, kemudian para peserta ujian dibagi dalam 3 (tiga) sesi disesuaikan dengan kapasitas ruangan yang disediakan pihak sekolah, para peserta diberi kesempatan menjawab pertanyaan sebanyak 30 soal selama 20 menit yang terdiri dari soal ujian teori SIM A dan SIM C.
Bagi peserta yang dinyatakan lulus tes teori ini, nantinya pihak Satlantas akan membuat rekapitulasi hasil test untuk diinformasikan kepada peserta yang lulus dan peserta yang lulus bisa melanjutkan tes berikutnya yaitu tes Praktek yang dilaksanakan di SATPAS Polres Bogor Kota.
Dalam Arahannya kepada peserta, Baur SIM Polres Bogor Kota Aiptu Achmad Sujana menyampaikan bahwa “Pembuatan SIM Komunitas ini tidak menjamin yang diteskan hari ini lulus semua, kami hanya mengakomodir keinginan masyarakat yang mau membuat SIM tapi terkendala waktu untuk datang kekantor, makanya kami pangkas sedikit jalur birokrasinya, sehingga untuk penentuan kelulusan tetap memperhatikan prosedur yang berlaku”.
Pada kesempatan lain Kanit Reg Ident Polres Bogor Kota Iptu Fitria Wijayanti mengatakan bahwa, “kegiatan SIM Komunitas ini adalah suatu terobosan dalam rangka peningkatan pelayanan publik, sehingga tidak ada lagi kesan / stigma masyarakat kalau pembuatan SIM itu dipersulit, dan nantinya diharapkan SIM Komunitas ini dapat merambah komunitas lain di Kota Bogor” tutupnya. (Iwan)
