pelajar
Hilir mudik Kereta Commuter Line (KCL) Jakarta-Bogor rupanya menjadi sasaran empuk para tangan jahil terutama mereka yang masih usia pelajar dengan melakukan pelemparan terhadap penumpang maupun KCL yang melintas. Guna mengurangi tingkat ulah para pelajar tersebut, pihak KCL bersama Polsek Bogor Tengah mengadakan Sosialiasi bahaya pelemparan KCL di SDN Sartika Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Senin (14/12).
Kapolsek Bogor Tengah AKP Prasetyo PN mengatakan, kegiatan ini dalam rangka menanggulangi pelemparan pelajar atau masyarakat terhadap KCL yang melintas. “Karena selama ini kita kerap menerima laporan ada pelajar atau masyarakat melempar kereta yang sedang melintas,” kata Prasetyo, seperti dikutip
Menurutnya, selain membahayakan jiwa baik terhadap pelaku juga bisa membahayakan para penumpang yang ada didalam KCL. “Ini tentunya membahayakan baik buat si pelaku maupun yang menumpang KCL,” tandasnya.
Untuk itu, Sosialisasi akan pemahaman bahaya pelemparan terhadap KCL ini sangat penting bagi masyarakat maupun para pelajar yang kerap berada di sepanjang jalur KCL. “Intinya, kita berikan pemahaman terhadap bahayanya,” ujarnya.
Sementara itu, Asmen Kereta commuter line Heru mengatakan, perbuatan yang dilakukan para pelajar ataupun masyarakat merupakan perbuatan yang tidak patut dicontoh karena membahayakan.”Jelas itu membahayakan, karena bisa menimbulkan kerusakan, korban jiwa bahkan bisa menyebabkan kecelakaan. Makanya dengan kegiatan sosialisasi ini kita himbau agar tidak lagi melakukan pelemparan terhadap KCL yang melintas ( Humas res Bogor Kota)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

2 × 2 =