KOTA BOGOR – Satlantas Polresta Bogor Kota Polda Jabar menyelenggarakan kegiatan Police Safety Riding di SMK Negeri 2, selasa, 16 Juli 2024.
Hal tersebut sesuai dengan penekanan Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, untuk mencegah segala bentuk permasalahan yang melibatkan anak-anak usia pelajar di Kota Bogor baik sebagai pelaku maupun korban.
Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol M. Ardi Wibowo melalui Kanit Kamsel Iptu Kustriasih, memberi pesan bahwa para siswa adalah para agen perubahan yang akan menggantikan peran kita di masa yang akan datang, perlu perlindungan hukum karena merupakan kelompok rentan.
“Kami hadir sebagai bentuk pembinaan dan pengawasan agar tidak terjadi gangguan kamtibmas yang timbul dari interaksi anak-anak dengan lingkungan sekitarnya, juga peran serta untuk pembinaan karakter anak-anak,” ujar Kasat Lantas Polresta Bogor Kota Kompol M. Ardi Wibowo melalui Iptu Kustriasih, Selasa (16/7/2024).
“Terkait etika atau norma hukum lalu lintas dan angkutan jalan kami mengimbau kepada para siswa/i SMKN 2 Bogor untuk tidak menggunakan kendaraan bermotor karena sebelum memiliki SIM, dan menyarankan pihak sekolah untuk membuat aturan yang tidak memfasilitasi anak-anak berkendara kendaraan bermotor,” ucapnya.
“Dalam kegiatan yang bertepatan dengan hari kedua pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2024 ini, kami pun mensosialisasikan program Kapolresta Bogor Kota yaitu SKCK goes to school, dimana merupakan program inovatif dalam mencegah perilaku menyimpang di kalangan pelajar” pungkasnya.
Dalam kegiatan tersebut dilakukan simulasi ujian praktek SIM C dengan menggunakan lintasan terbaru (Sirkuit) guna kesiapan anak-anak berkendara jika waktunya nanti.
